Dodi Wisaksono’s Site

Seperti yang diketahui, bahwasanya telah terjadi gerhana matahari tahun 2019 di Indonesia. Tepatnya adalah pada tanggal 26 Desember lalu. Tentunya untuk seorang muslim, dianjurkan untuk melakukan sholat gerhana manakala peristiwa tersebut terjadi.

Ada sebuah kisah menarik di masa Rasulullah SAW, yang berkaitan dengan gerhana matahari. Saat itu, telah terjadi degradasi pada persatuan di kalangan umat Islam. Sesungguhnya kala itu, Rasulullah SAW benar-benar membutuhkan dukungan penuh dari umat untuk berjuang. Tatkala putra Beliau bernama Ibrahim wafat, peristiwa yang cukup fenomenal, yaitu gerhana matahari, terjadi. Banyak orang di kalangan umat saat itu, yang mengkait-kaitkan peristiwa gerhana tersebut, sebagai tanda bahwa alam semesta turut berduka atas kematian putra Beliau.

Bila Rasulullah SAW membiarkan pemberitaan yang tidak benar tersebut menyebar, tentulah Rasulullah SAW akan memperoleh dukungan penuh berupa simpati yang besar dari umat. Sehingga persatuan yang diharapkan pun dapat diwujudkan. Namun, Beliau tidak bersikap oportunis, dengan melakukan tindakan yang memberikan keuntungan jangka pendek, namun sesungguhnya dapat menimbulkan kerusakan di masa yang lebih panjang.

Beliau mengatakan kepada umat-Nya, bahwa tidak ada kaitannya antara kematian putra Beliau dengan peristiwa gerhana yang terjadi. Gerhana matahari adalah mahluk ciptaan Alloh SWT sebagai tanda kebesaran-Nya. Sehingga dengan munculnya peristiwa tersebut, maka sudah selayaknya umat Islam mengagungkan kebesaran Rabb-nya dengan bersujud kepada-Nya.

Demikianlah sebuah kisah yang bagi saya pribadi merupakan sebuah kebesaran jiwa dari seorang Hero sejati. Semoga kita sebagai umat Beliau, bisa meneladani sikap-Nya. Amin..